Warna adalah elemen yang sangat penting dalam desain. Warna dapat memengaruhi suasana hati dan emosi pengguna, sehingga pemilihan warna yang tepat dapat meningkatkan kualitas desain kalian. Tapi, bagaimana cara memilih warna yang tepat untuk teks dan latar belakang kalian?

1. Menentukan Tujuan Proyek

Tujuan proyek kalian sangat berpengaruh terhadap warna yang dipilih. Apa isi dari proyek kalian? Apakah itu untuk brand identity, poster, atau website? Tujuan kalian akan mempengaruhi pilihan warna kalian.

a. Brand Identity

Warna yang dipilih untuk brand identity harus mewakili kepribadian brand. Contohnya, brand yang bergerak di bidang makanan biasanya menggunakan warna merah atau kuning yang menstimulasi nafsu makan.

b. Poster

Poster harus memikat mata pengguna dengan warna yang menarik. Pilih warna yang kontras dengan latar belakang agar poster menjadi eye-catching.

2. Memahami Tipe Warna

Terdapat tiga tipe warna: warna primer, warna sekunder, dan warna tersier. Setiap tipe warna memiliki karakteristik yang berbeda-beda dan dapat memberikan efek yang berbeda-beda pada desain kalian.

a. Warna Primer

Warna primer adalah warna dasar: merah, kuning, dan biru. Warna primer dapat digunakan untuk membuat warna-warna lain dengan mencampurnya.

b. Warna Sekunder

Warna sekunder didapat dengan mencampurkan dua warna primer. Contohnya, warna hijau didapat dengan mencampurkan kuning dan biru.

c. Warna Tersier

Warna tersier didapat dengan mencampurkan warna primer dan sekunder. Contohnya, merah-oranye didapat dengan mencampurkan merah dan kuning.

3. Menentukan Skema Warna

Skema warna adalah kombinasi warna yang dipilih untuk desain kalian. Terdapat beberapa skema warna yang dapat kalian gunakan, seperti monokromatik, analogi, komplementer, triadik, dan tetradik.

a. Monokromatik

Skema warna monokromatik menggunakan variasi warna yang sama. Contohnya, kalian dapat menggunakan warna hijau terang dan hijau tua untuk menciptakan efek yang menarik.

b. Analogi

Skema warna analogi menggunakan warna yang bersebelahan di lingkaran warna. Contohnya, kalian dapat menggunakan warna hijau, kuning-hijau, dan kuning untuk menciptakan efek yang harmonis.

4. Memperhatikan Kontras Warna

Kontras warna digunakan untuk membuat elemen kalian lebih terlihat dengan memilih warna yang kontras di antara mereka. Pilih warna yang berbeda-beda dengan kecerahan yang sama untuk mencapai kontras warna yang ideal.

a. Kontras Warna Tinggi

Kontras warna yang tinggi digunakan untuk membuat elemen kalian menonjol dari latar belakang. Contohnya, teks putih pada latar belakang hitam.

b. Kontras Warna Rendah

Kontras warna rendah digunakan untuk menciptakan suasana yang tenang di desain kalian. Contohnya, warna biru muda pada latar belakang putih.

5. Warna Aksen

Warna aksen digunakan untuk menambahkan dimensi pada desain kalian. Gunakan warna aksen sedikit pada elemen penting untuk membuat desain kalian lebih menarik.

a. Warna Aksen pada Teks

Gunakan warna aksen pada teks untuk menambahkan dimensi pada desain kalian. Contohnya, kalian dapat menambahkan efek bayangan pada teks dengan warna aksen yang kontras.

b. Warna Aksen pada Latar Belakang

Gunakan warna aksen pada latar belakang untuk menonjolkan elemen kalian. Contohnya, kalian dapat menggunakan warna aksen pada latar belakang tombol untuk mendorong pengguna untuk mengkliknya.

6. Menghindari Penggunaan Terlalu Banyak Warna

Jangan terlalu menggunakan sangat banyak warna pada desain kalian untuk menghindari kesan yang berantakan. Gunakan warna yang direncanakan sebelumnya dan buatlah desain tetap sederhana dan minimalis.

a. Gunakan Warna Netral sebagai Latar Belakang

Gunakan warna netral sebagai latar belakang untuk membuat elemen kalian lebih menonjol. Contohnya, kalian dapat menggunakan warna putih atau abu-abu sebagai latar belakang desain kalian.

b. Gunakan Tiga Warna atau Kurang

Gunakan tiga warna atau kurang pada desain kalian untuk menjaga estetika yang minimalis dan menghindari kesan yang berlebihan. Pilih warna dengan warna aksen yang tepat untuk menciptakan desain yang bagus.

7. Mencari Inspirasi

Mencari inspirasi dapat membantu kalian memutuskan warna yang tepat untuk desain kalian. Terdapat banyak sumber inspirasi yang dapat kalian gunakan seperti website desain, buku, atau blog.

a. Cari di Pinterest

Pinterest adalah platform visual yang sangat baik untuk mencari inspirasi. Cari kata kunci yang relevan dengan proyek kalian dan simpan gambar-gambar yang kalian suka untuk referensi selanjutnya.

b. Cari di Website Desain

Website desain seperti Dribbble dan Behance dapat membantu kalian menemukan desain-desain kreatif dari desainer-profesional. Cari di laman pengambilan contoh pada platform tersebut dan buatlah referensi untuk proyek kalian.

Tips Bonus

  • Pastikan kalian mempertimbangkan kontras warna yang cukup agar tekstual mudah terbaca
  • Perhatikan warna brand identity yang sudah ada untuk menghindari kontras berlebihan
  • Ketika memasangkan warna yang berbeda, cek apakah mereka selaras dengan menggunakan papan peraga warna

Kesimpulan

Colorlate adalah platform yang dapat membantu kalian mempercepat proyek desain kalian. Dengan banyaknya macam-macam color palette siap pakai yang sudah dibuat dan disesuaikan dengan berbagai kategori bisnis, kalian tidak perlu lagi riset-riset warna yang membuang waktu di internet atau utak-atik color swatch di software desain yang membuat kalian pusing. Kunjungi produk Colorlate di link berikut: https://eveerykit.com/product/colorlate.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like

7 Rekomendasi Situs Web Gradient dan Warna Yang Akan Membuat Desainmu Lebih Menarik!

Cara ngecek plagiat biar ga dapet nyontekan? Ini dia 5 situs web yang harus kamu gunakan! Ada yang cek gambar dan teks, loh. Cus dicek sekarang!

Ukuran Media Desain Grafis yang Wajib Kamu Ketahui

Ukuran media desain grafis memang perlu kamu ketahui buat bikin karya yang sempurna. Coba cek blog ini biar nggak salah pilih ukuran!

Ukuran Artboard yang Cocok untuk Membuat Logo yang Menarik

Ukuran Artboard untuk Bikin Logo kudu Pas! Udah tau berapa ukuran yang tepat? Simak yuk biar logo kamu jadi jauh lebih menarik dan professional!

Fungsi Icon Dalam Sebuah Karya Desain

Mengetahui Fungsi Icon dalam Desain: Peran Yang Tidak Boleh Diabaikan. Simak pembahasan lengkapnya di blog kami sekarang!